Bentuk Perut Ibu Hamil 4 Bulan Masih Kecil, Normalkah ?
Bentuk perut ibu hamil 4 bulan umumnya sudah mulai membuncit, namun bagaimana jika ternyata bentuk perutnya masih kecil ? normal atau tidak ? apa yang harus dilakukan ?
Untuk menjawab seabrek pertanyaan diatas, perlu kiranya Anda ketahui bahwa ukuran perut setiap ibu hamil itu berbeda - beda. Mungkin itulah salah satu penyebab mengapa perut ibu hamil masih terlihat kecil meski usia kehamilan telah memasuki trimester kedua. Namun, Anda juga perlu waspada, karena bisa juga hal itu disebabkan karena faktor lain.
Apabila Anda mengalami masalah ini, sangat kami sarankan untuk segera melakukan pemeriksaan USG ke dokter kandungan sehingga bisa segera mengetahui apa penyebabnya. Sebagai tambahan informasi mengenai penyebab perut ibu hamil usia 4 bulan yang masih kecil, berikut penjelasannya
Sebagaimana telah kami jelaskan diatas, jika Anda menjumpai bentuk perut yang tidak wajar di usia kehamilan trimester kedua, segera lakukan pemeriksaan kehamilan untuk menghindari kemungkinan terburuk yang akan terjadi. Ada beberapa sebab yang menjadikan ukuran perut tidak normal yang tergolong berbahaya, antara lain adalah sebagai berikut :
Pada usia kehamilan trimester kedua, umumnya perut mulai membesar, jika ternyata masih kecil kemungkinan kehamilan sedang bermasalah, salah satunya adalah karena plasenta terganggu. Plasenta terganggu biasanya dibarengi dengan nyeri / kram perut yang sangat hebat dan bisa membahayakan kesehatan ibu jika tidak segera ditangani.
Perut yang tetap kecil meski usia kehamilan selalu bertambah bisa juga dikarenakan pola hidup yang tidak sehat. Merokok dan minum alkohol adalah salah satu pola hidup yang membahayakan keselamatan janin. Jika tetap melakukan ini selama kehamilan, bisa jadi janin tidak berkembang atau keguguran sehingga perut tidak mau membesar.
Faktor keturunan / genetika juga bisa mengakibatkan janin tidak berkembang. Ketika janin sudah tidak lagi berkembang, perut ibu pun tidak mau membesar walaupun usia kehamilan sudah memasuki usia 4 bulan.
Adapun penyebab kecilnya perut saat usia kehamilan sudah memasuki usai 4 bulan yang tidak berbahaya adalah karena memang ibu memiliki bentuk perut yang kecil. Untuk lebih jelasnya silahkan langsung pergi ke dokter untuk melakukan pemeriksan medis terkait bentuk perut yang tidak wajar itu. Jika ternyata ada bahaya mengancam, dokter pasti segera melakukan tindakan medis untuk menyelamatkan ibu dan janin.
Setelah Anda tahu ternyata bentuk perut tak normal itu ada yang aman dan ada yang berbahaya, silahkan menjaga kehamilan sebaik - baiknya, yaitu dengan melakukan pola hidup sehat, menerapkan pola makan yang baik, olah raga teratur dan istirahat cukup.
Untuk menjaga kehamilan pada usia 4 bulan, Anda harus melakukan beberapa hal, salah satunya adalah memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh. Berikut ini adalah beberapa zat yang dibutuhkan tubuh selama hamil
1. Serat
Makanan yang banyak mengandung serat sangat disarankan untuk ibu hamil sebab diantara sekian banyak ibu hamil banyak yang mengalami sembelit (susah buang air besar) selama menjalani kehamilan. Dengan mengkonsumsi makanan berserat tinggi, masalah ini bisa diantisipasi karena makanan berserat tinggi sangat membantu dalam melancarkan pencernaan. Makanan dengan kandungan serat tinggi bisa dijumpai pada kacang, jeruk, brokoli dan lain - lain.
2. Kalsium
Kalsium sangat dibutuhkan oleh ibu hamil untuk membantu pertumbuhan dan pembentukan tulang rawan janin. Jangan sembarangan mengkonsumsi suplemen kalsium, konsultasikan dulu ke dokter sebelum dikonsumsi. Makanan kaya kalsium bisa Anda temukan pada aneka macam produk susu dan sayuran hijau.
3. Protein
Baik protein nabati maupun hewani, semua dibutuhkan oleh ibu hamil untuk membantu tumbuh kembang janin. Beberapa makanan yang banyak mengandung protein antara lain adalah telur, sayuran, buah, tahu, tempe dan daging. Meski berprotein tinggi, namun telur dan daging harus dimasak sampai benar - benar matang sebelum dikonsumsi untuk mematikan bakteri yang terkandung didalamnya.
4. Zat Besi
Kebutuhan ibu hamil akan sel darah merah sangatlah besar. Jika sampai terjadi anemia (kurang darah), ibu hamil akn merasa semakin lelah dan letih bahkan ada yang pingsan. Beberapa makanan yang banyak kandungan zat besinya antara lain sayuran, buah kurma, buah pisang dan labu.
5. Rendah Lemak
Jangan banyak mengkonsumsi makanan berlemak tinggi selama hamil karena banyak resiko mengancam. Makanan rendah lemak sangat dianjurkan untuk ibu hamil guna menjaga kesehatan tubuh dan menjaga kesehatan janin.
Kesimpulan :
Bentuk perut ibu hamil 4 bulan masih kecil ada yang bahaya dan ada yang tidak. LAkukan pemeriksaan kehamilan secara rutin palin tidak sebulan sekali agar perkembangan janin bisa diketahui. Semoga kehamilan Anda diberi kelancaran sampai proses persalinan berlangsung bayi lahir dengan selamat.
Untuk menjawab seabrek pertanyaan diatas, perlu kiranya Anda ketahui bahwa ukuran perut setiap ibu hamil itu berbeda - beda. Mungkin itulah salah satu penyebab mengapa perut ibu hamil masih terlihat kecil meski usia kehamilan telah memasuki trimester kedua. Namun, Anda juga perlu waspada, karena bisa juga hal itu disebabkan karena faktor lain.
Apabila Anda mengalami masalah ini, sangat kami sarankan untuk segera melakukan pemeriksaan USG ke dokter kandungan sehingga bisa segera mengetahui apa penyebabnya. Sebagai tambahan informasi mengenai penyebab perut ibu hamil usia 4 bulan yang masih kecil, berikut penjelasannya
 |
| source of pixabay.com |
Penyebab Bentuk Perut Ibu Hamil 4 Bulan Masih Kecil
Sebagaimana telah kami jelaskan diatas, jika Anda menjumpai bentuk perut yang tidak wajar di usia kehamilan trimester kedua, segera lakukan pemeriksaan kehamilan untuk menghindari kemungkinan terburuk yang akan terjadi. Ada beberapa sebab yang menjadikan ukuran perut tidak normal yang tergolong berbahaya, antara lain adalah sebagai berikut :
1. Perut kecil karena plasenta terganggu
Pada usia kehamilan trimester kedua, umumnya perut mulai membesar, jika ternyata masih kecil kemungkinan kehamilan sedang bermasalah, salah satunya adalah karena plasenta terganggu. Plasenta terganggu biasanya dibarengi dengan nyeri / kram perut yang sangat hebat dan bisa membahayakan kesehatan ibu jika tidak segera ditangani.
2. Perut masih kecil karena pola hidup tidak sehat
Perut yang tetap kecil meski usia kehamilan selalu bertambah bisa juga dikarenakan pola hidup yang tidak sehat. Merokok dan minum alkohol adalah salah satu pola hidup yang membahayakan keselamatan janin. Jika tetap melakukan ini selama kehamilan, bisa jadi janin tidak berkembang atau keguguran sehingga perut tidak mau membesar.
3. Bentuk perut masih kecil karena faktor genetik
Faktor keturunan / genetika juga bisa mengakibatkan janin tidak berkembang. Ketika janin sudah tidak lagi berkembang, perut ibu pun tidak mau membesar walaupun usia kehamilan sudah memasuki usia 4 bulan.
Adapun penyebab kecilnya perut saat usia kehamilan sudah memasuki usai 4 bulan yang tidak berbahaya adalah karena memang ibu memiliki bentuk perut yang kecil. Untuk lebih jelasnya silahkan langsung pergi ke dokter untuk melakukan pemeriksan medis terkait bentuk perut yang tidak wajar itu. Jika ternyata ada bahaya mengancam, dokter pasti segera melakukan tindakan medis untuk menyelamatkan ibu dan janin.
Setelah Anda tahu ternyata bentuk perut tak normal itu ada yang aman dan ada yang berbahaya, silahkan menjaga kehamilan sebaik - baiknya, yaitu dengan melakukan pola hidup sehat, menerapkan pola makan yang baik, olah raga teratur dan istirahat cukup.
Makanan Sehat Ibu Hamil 4 Bulan
Untuk menjaga kehamilan pada usia 4 bulan, Anda harus melakukan beberapa hal, salah satunya adalah memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh. Berikut ini adalah beberapa zat yang dibutuhkan tubuh selama hamil
1. Serat
Makanan yang banyak mengandung serat sangat disarankan untuk ibu hamil sebab diantara sekian banyak ibu hamil banyak yang mengalami sembelit (susah buang air besar) selama menjalani kehamilan. Dengan mengkonsumsi makanan berserat tinggi, masalah ini bisa diantisipasi karena makanan berserat tinggi sangat membantu dalam melancarkan pencernaan. Makanan dengan kandungan serat tinggi bisa dijumpai pada kacang, jeruk, brokoli dan lain - lain.
2. Kalsium
Kalsium sangat dibutuhkan oleh ibu hamil untuk membantu pertumbuhan dan pembentukan tulang rawan janin. Jangan sembarangan mengkonsumsi suplemen kalsium, konsultasikan dulu ke dokter sebelum dikonsumsi. Makanan kaya kalsium bisa Anda temukan pada aneka macam produk susu dan sayuran hijau.
3. Protein
Baik protein nabati maupun hewani, semua dibutuhkan oleh ibu hamil untuk membantu tumbuh kembang janin. Beberapa makanan yang banyak mengandung protein antara lain adalah telur, sayuran, buah, tahu, tempe dan daging. Meski berprotein tinggi, namun telur dan daging harus dimasak sampai benar - benar matang sebelum dikonsumsi untuk mematikan bakteri yang terkandung didalamnya.
4. Zat Besi
Kebutuhan ibu hamil akan sel darah merah sangatlah besar. Jika sampai terjadi anemia (kurang darah), ibu hamil akn merasa semakin lelah dan letih bahkan ada yang pingsan. Beberapa makanan yang banyak kandungan zat besinya antara lain sayuran, buah kurma, buah pisang dan labu.
5. Rendah Lemak
Jangan banyak mengkonsumsi makanan berlemak tinggi selama hamil karena banyak resiko mengancam. Makanan rendah lemak sangat dianjurkan untuk ibu hamil guna menjaga kesehatan tubuh dan menjaga kesehatan janin.
Kesimpulan :
Bentuk perut ibu hamil 4 bulan masih kecil ada yang bahaya dan ada yang tidak. LAkukan pemeriksaan kehamilan secara rutin palin tidak sebulan sekali agar perkembangan janin bisa diketahui. Semoga kehamilan Anda diberi kelancaran sampai proses persalinan berlangsung bayi lahir dengan selamat.
