Mual Muntah saat Hamil Pertanda Janin Kuat Benarkah ?
Mual muntah saat hamil pertanda janin kuat - Sebagaimana telah kita ketahui bahwa salah satu tanda kehamilan yang sering dialami oleh ibu hamil adalah mengalami morning sickness (mual muntah). Keluhan ini biasanya muncul di pagi hari, namun ada sebagian ibu hamil yang mengalaminya tanpa mengenal waktu. Morning sickness antara ibu hamil satu dan lainnya tidak sama, ada yang ringan, sedang dan ada yang sampai parah.
Mual disertai muntah ini biasanya dialami ibu hamil hanya pada saat usia kehamilan trimester pertama dan akan hilang dengan sendirinya setelah usia kehamilan masuk trimester kedua. Ibu hamil yang hanya mengalami morning sickness ringan tentu tak akan jadi masalah, aktifitas bisa dijalani secara normal sebagaimana biasa. Akan tetapi bagi mereka yang mengalami morning sickness cukup parah, bila tidak segera mendapatkan penanganan yang tepat bisa membuat kondisi kesehatan ibu hamil terganggu.
Pada umumnya ibu hamil merasakan mual ini sebagai keluhan kehamilan biasa yang tak begitu menjadi masalah, tapi banyak kejadian yang menimpa ibu hamil yaitu mengalami mual muntah parah sampai jatuh pingsan. Hal ini tentunya harus segera mendapat perawatan yang tepat mengingat pasokan nutrisi janin sangat tergantung dari ibu. Anehnya, ada mitos yang berkembang bahwa mual itu justru menandakan janin kuat. Apakah mitos tersebut benar adanya ? simak penjelasan berikut ini
Sebenarnya yang dimaksud kuat dalam pernyataan tersebut adalah sehat, jadi mual dan muntah yang dirasakan ibu hamil pada usia kehamilan trimester pertama itu menandakan janin dalam kandungan dalam kondisi sehat dan normal. Apakah benar pernyataan tersebut ? Silakan perhatikan penjelasan terkait seputar mual dan muntah di bawah ini :
Wanita yang sedang hamil akan mengalami peningkatan kadar hormon esterogen dan progesteron. Peningkatan hormon tersebut menjadikan sistem pencernaan ibu hamil terganggu dan meningkatnya asam lambung. Oleh karena itulah akhirnya ibu hamil mengalami mual dan muntah terutama pada usia kehamilan trimester pertama.
Mual dan muntah yang dialami ibu hamil yang sering disebut dengan morning sickness disebabkan pula oleh meningkatnya hormon HCG. Hormon ini sering disebut dengan hormon kehamilan, yaitu suatu hormon yang dihasilkan oleh plasenta pada saat awal masa kehamilan. Hormon inilah yang membuat testpack berstrip dua jika wanita benar - benar positif hamil. Dengan meningkatnya hormon HCG, ibu hamil akan mengalami keadaan dimana perut terasa mual, ingin muntah dan pusing - pusing.
Pernyataan yang menyebutkan "mual muntah saat hamil pertanda janin kuat" adalah kabar menggembirakan yang bisa menenangkan hati ibu hamil. Walaupun belum dijumpai hasil penelitian yang menyebutkan seperti itu, setidaknya ibu hamil menjadi lebih tegar dalam menghadapi keluhan kehamilan tersebut. Munculnya billi koriolis (sel plasenta) dianggap tubuh sebagai benda asing yang bisa memicu mual dan muntah.
Sebagian besar ibu hamil menjumpai keadaan dimana indra penciuman menjadi lebih sensitif daripada biasanya. Ketika mencium aroma yang menyengat mual dan muntah ibu hamil akan menjadi lebih parah, meskipun aroma tersebut adalah aroma kesukaannya saat sebelum hamil. inilah respon alami yang dilakukan oleh tubuh dalam menghadapi munculnya makhluk baru dalam kandungan.
Mungkin yang dimaksud "mual muntah saat hamil pertanda janin kuat" adalah pertanda kehamilan normal. Memang tidak selamanya ibu hamil itu harus mual dan muntah namun banyak diantara ibu hamil yang takut kalau tidak menjumpai keluhan kehamilan seperti yang dialami umumnya ibu hamil. Jangan dipusingkan karena informasi seputar morning sickness, yang terpenting adalah tetap selalu menjaga kehamilan agar tetap berjalan lancar, aman nyaman dan tanpa kendala suatu apa.
Mual disertai muntah ini biasanya dialami ibu hamil hanya pada saat usia kehamilan trimester pertama dan akan hilang dengan sendirinya setelah usia kehamilan masuk trimester kedua. Ibu hamil yang hanya mengalami morning sickness ringan tentu tak akan jadi masalah, aktifitas bisa dijalani secara normal sebagaimana biasa. Akan tetapi bagi mereka yang mengalami morning sickness cukup parah, bila tidak segera mendapatkan penanganan yang tepat bisa membuat kondisi kesehatan ibu hamil terganggu.
Pada umumnya ibu hamil merasakan mual ini sebagai keluhan kehamilan biasa yang tak begitu menjadi masalah, tapi banyak kejadian yang menimpa ibu hamil yaitu mengalami mual muntah parah sampai jatuh pingsan. Hal ini tentunya harus segera mendapat perawatan yang tepat mengingat pasokan nutrisi janin sangat tergantung dari ibu. Anehnya, ada mitos yang berkembang bahwa mual itu justru menandakan janin kuat. Apakah mitos tersebut benar adanya ? simak penjelasan berikut ini
source of pixabay
Mual Muntah saat Hamil Pertanda Janin Kuat
Sebenarnya yang dimaksud kuat dalam pernyataan tersebut adalah sehat, jadi mual dan muntah yang dirasakan ibu hamil pada usia kehamilan trimester pertama itu menandakan janin dalam kandungan dalam kondisi sehat dan normal. Apakah benar pernyataan tersebut ? Silakan perhatikan penjelasan terkait seputar mual dan muntah di bawah ini :
1. Hormon progesteron dan esterogen
Wanita yang sedang hamil akan mengalami peningkatan kadar hormon esterogen dan progesteron. Peningkatan hormon tersebut menjadikan sistem pencernaan ibu hamil terganggu dan meningkatnya asam lambung. Oleh karena itulah akhirnya ibu hamil mengalami mual dan muntah terutama pada usia kehamilan trimester pertama.
2. Meningkatnya hormon HCG (Human Chorionic Gonodotropin)
Mual dan muntah yang dialami ibu hamil yang sering disebut dengan morning sickness disebabkan pula oleh meningkatnya hormon HCG. Hormon ini sering disebut dengan hormon kehamilan, yaitu suatu hormon yang dihasilkan oleh plasenta pada saat awal masa kehamilan. Hormon inilah yang membuat testpack berstrip dua jika wanita benar - benar positif hamil. Dengan meningkatnya hormon HCG, ibu hamil akan mengalami keadaan dimana perut terasa mual, ingin muntah dan pusing - pusing.
3. Munculnya plasenta
Pernyataan yang menyebutkan "mual muntah saat hamil pertanda janin kuat" adalah kabar menggembirakan yang bisa menenangkan hati ibu hamil. Walaupun belum dijumpai hasil penelitian yang menyebutkan seperti itu, setidaknya ibu hamil menjadi lebih tegar dalam menghadapi keluhan kehamilan tersebut. Munculnya billi koriolis (sel plasenta) dianggap tubuh sebagai benda asing yang bisa memicu mual dan muntah.
4. Indra penciuman ibu hamil menjadi sensitif
Sebagian besar ibu hamil menjumpai keadaan dimana indra penciuman menjadi lebih sensitif daripada biasanya. Ketika mencium aroma yang menyengat mual dan muntah ibu hamil akan menjadi lebih parah, meskipun aroma tersebut adalah aroma kesukaannya saat sebelum hamil. inilah respon alami yang dilakukan oleh tubuh dalam menghadapi munculnya makhluk baru dalam kandungan.
5. Mual dan muntah pertanda hamil normal
Mual dan muntah adalah hal wajar yang dialami oleh ibu hamil sehingga tak salah jika banyak orang menganggap mual dan muntah ini merupakan sebuah pertanda baik bagi kesehatan kandungan. Orang yang hamil di awal kehamilan namun tidak mengalami morning sickness umumnya merasa khawatir jangan - jangan terjadi sesuatu yang tidak beres pada kehamilannya. Apakah orang hamil yang tidak mual itu berbahaya ?Mungkin yang dimaksud "mual muntah saat hamil pertanda janin kuat" adalah pertanda kehamilan normal. Memang tidak selamanya ibu hamil itu harus mual dan muntah namun banyak diantara ibu hamil yang takut kalau tidak menjumpai keluhan kehamilan seperti yang dialami umumnya ibu hamil. Jangan dipusingkan karena informasi seputar morning sickness, yang terpenting adalah tetap selalu menjaga kehamilan agar tetap berjalan lancar, aman nyaman dan tanpa kendala suatu apa.
Post a Comment for "Mual Muntah saat Hamil Pertanda Janin Kuat Benarkah ?"
==> Silahkan berkomentar dengan sopan dan sesuai topik
==> Mohon maaf komentar spam tidak akan dipublish