Bolehkah menyusui saat hamil ? aman atau tidak ?
Kehamilan adalah anugerah dari Tuhan yang tidak bisa kita atur kapan terjadinya. Merencanakan kehamilan memang bisa, namun kenyataan terkadang tak sama dengan perencanaan. Bahkan banyak terjadi kasus dimana ibu yang masih menyusui anaknya ternyata sudaj hamil, dalam istilah jawa disebut dengan kesundulan. Keadaan ini terkadang membuat hati ragu dan bertanya tanya bolehkah menyusui saat hamil itu ?
Sebagaimana telah kita ketahui bahwa ASI (air susu ibu) merupakan asupan nutrisi terbaik untuk bayi. Dengan minum ASI, tumbuh kembang bayi akan berjalan dengan baik, namun Anda perlu tahu bahwa kandungan nutrisi yang terdapat di dalam ASI ibu hamil itu tidak sama dengan ASI biasa. Dalam hal kualitas, ASI ibu mengandung akan semakin berkurang terutama saat kehamilan telah masuk usia trimester dua. Walaupun dari segi kualitas telah berkurang namun kebutuhan nutrisi bayi masih tetap bisa terpenuhi asalkan ibu bisa memenuhi kebutuhan gizi harian.
Apabila Anda memilih untuk tetap menyusui si buah hati dalam keadaan hamil, Anda harus tetap memperhatikan kesehatan tubuh Anda sendiri, bayi dan juga janin dalam kandungan. Apabila bayi Ada sudah mampu menngkonsumsi makanan pendamping ASI, kebutuhan nutrisi bayi bisa tercukupi dengan makanan pendamping itu. Akan tetapi jika bayi masih mengkonsumsi ASI saja, sebaiknya Anda perhatikan pertumbuhan berat badan bayi, normal atau tidak.
Terkait dengan pertanyaan itu, sebenarnya menyusui saat sedang hamil itu boleh boleh saja asalkan tetap mempertimbangkan kesehatan bayi, janin dan diri Anda sendiri. Biasanya ibu menyusui saat hamil itu terlihat banyak perubahan pada anggota tubuhnya, utamanya adalah perubahan bentuk p*yud*ra dan perubahan rasa ASI sehingga bayi memilih rewel daripada harus minum susu.
Apabila kehamilan membuat kondisi kesehatan Anda semakin memburuk, Anda harus segera konsultasi ke dokter untuk memastikan apakah Anda boleh melanjutkan menyusui si buah hati atau Anda harus memilih jalan lain seperti mengganti ASI dengan susu formula atau dengan cara lain yang nanti disarankan oleh dokter.
Atau mungkin Anda jumpai si buah hati terlihat tidak sehat, lemas, dan tak semangat minum ASI, maka segera konsultasi ke dokter agar tidak sampai terjadi hal hal yang tidak diinginkan. Ada beberapa hal penting yang perlu Anda perhatikan ketika memilih tetap menyusui bayi saat sedang hamil, antara lain adalah sebagai berikut :
Kesimpulan
Bolehkah menyusui saat hamil ? jawabnya boleh asal tetap mempertimbangkan berbagai macam hal di atas. Apabila bunda mengalami tanda kehamilan yang menyakitkan seperti morning sickness, kelelahan dan lain lain, Anda tak perlu memaksakan diri untuk memberikan ASI ke buah hati. Cari jalan terbaik untuk menghadapi hal itu.
Sebagaimana telah kita ketahui bahwa ASI (air susu ibu) merupakan asupan nutrisi terbaik untuk bayi. Dengan minum ASI, tumbuh kembang bayi akan berjalan dengan baik, namun Anda perlu tahu bahwa kandungan nutrisi yang terdapat di dalam ASI ibu hamil itu tidak sama dengan ASI biasa. Dalam hal kualitas, ASI ibu mengandung akan semakin berkurang terutama saat kehamilan telah masuk usia trimester dua. Walaupun dari segi kualitas telah berkurang namun kebutuhan nutrisi bayi masih tetap bisa terpenuhi asalkan ibu bisa memenuhi kebutuhan gizi harian.
Apabila Anda memilih untuk tetap menyusui si buah hati dalam keadaan hamil, Anda harus tetap memperhatikan kesehatan tubuh Anda sendiri, bayi dan juga janin dalam kandungan. Apabila bayi Ada sudah mampu menngkonsumsi makanan pendamping ASI, kebutuhan nutrisi bayi bisa tercukupi dengan makanan pendamping itu. Akan tetapi jika bayi masih mengkonsumsi ASI saja, sebaiknya Anda perhatikan pertumbuhan berat badan bayi, normal atau tidak.
image from pixabay
Bolehkah menyusui saat hamil ?
Terkait dengan pertanyaan itu, sebenarnya menyusui saat sedang hamil itu boleh boleh saja asalkan tetap mempertimbangkan kesehatan bayi, janin dan diri Anda sendiri. Biasanya ibu menyusui saat hamil itu terlihat banyak perubahan pada anggota tubuhnya, utamanya adalah perubahan bentuk p*yud*ra dan perubahan rasa ASI sehingga bayi memilih rewel daripada harus minum susu.
Apabila kehamilan membuat kondisi kesehatan Anda semakin memburuk, Anda harus segera konsultasi ke dokter untuk memastikan apakah Anda boleh melanjutkan menyusui si buah hati atau Anda harus memilih jalan lain seperti mengganti ASI dengan susu formula atau dengan cara lain yang nanti disarankan oleh dokter.
Atau mungkin Anda jumpai si buah hati terlihat tidak sehat, lemas, dan tak semangat minum ASI, maka segera konsultasi ke dokter agar tidak sampai terjadi hal hal yang tidak diinginkan. Ada beberapa hal penting yang perlu Anda perhatikan ketika memilih tetap menyusui bayi saat sedang hamil, antara lain adalah sebagai berikut :
- Kalau Anda telah mengalami riwayat keguguran sebelumnya maka Anda harus benar benar waspada dalam menjalani keadaan ini. Selalu perhatikan kesehatan Anda, jangan sampai terlambat karena pada saat menyusui tubuh wanita akan mengeluarkan hormon yang bernama oksitosin. Hormon ini dapat menimbulkan kontraksi pada rahim sehingga wanita yang pernah punya riwayat keguguran hendaknya lebih waspada. Jalan terbaik dalam menyikapi keadaan ini adalah mengikuti saran dari dokter.
- Terkadang menyusui saat hamil menimbulkan kekhawatiran dalam hati hinga muncul pertanyaan di hati kecil, bolehkah menyusui saat hamil ? Apakah gizi yang terkandung di dalam ASI tidak berkurang ? Anda tak perlu khawatir dengan hal itu, Anda cukup memenuhi kebutuhan gizi harian seperti vitamin, karbohidrat, protein dan mineral agar kandungan nutrisi dalam ASI tetap terjaga kesempurnaannya.
- Produksi ASI berkurang ketika sedang hamil yang disebabkan meningkatnya hormon esterogen pada tubuh ibu. Jika memang kuantitas ASI berkurang, Anda harus mencari solusi untuk memenuhi kebutuhan nutrisi bayi, salah satunya adalah dengan memberikan tambahan susu formula. Kalau berat badan bayi tidak meningkat atau bahkan turun, coba datang ke dokter untuk berkonsultasi.
Kesimpulan
Bolehkah menyusui saat hamil ? jawabnya boleh asal tetap mempertimbangkan berbagai macam hal di atas. Apabila bunda mengalami tanda kehamilan yang menyakitkan seperti morning sickness, kelelahan dan lain lain, Anda tak perlu memaksakan diri untuk memberikan ASI ke buah hati. Cari jalan terbaik untuk menghadapi hal itu.
Post a Comment for "Bolehkah menyusui saat hamil ? aman atau tidak ?"
==> Silahkan berkomentar dengan sopan dan sesuai topik
==> Mohon maaf komentar spam tidak akan dipublish