Mengejan BAB saat Hamil Muda, Berbahayakah ?
Mengejan BAB saat hamil muda - Mengejan atau ngeden adalah hal yang wajar dilakukan oleh orang yang mau BAB, tak terkecuali ibu hamil. Namun demikian, ada keraguan di hati ibu hamil mengenai bahaya atau tidaknya mengejan saat sedang hamil.
Sebagaimana kita ketahui bahwa di dalam rahim wanita hamil ada janin yang perlu dijaga dan dirawat oleh sang bunda. Baik dan tidaknya perkembangan janin sangat bergantung pada ibu.
Apabila ibu hamil salah dalam mengkonsumsi makanan tertentu atau salah melakukan aktivitas maka nyawa janin menjadi taruhannya. Memang sih, mengejan ketika BAB bukan merupakan pantangan ibu hamil, namun bunda perlu memperhatikan beberapa hal yang telah kami rangkum berikut ini.
Sebenarnya mengejan saat BAB boleh saja dilakukan oleh ibu hamil karena memang sepantasnya orang BAB itu mengejan. Namun demikian, ibu hamil muda mengejan terlalu keras maka dikhawatirkan akan memberikan dampak kurang baik pada si buah buah hati. Untuk itu, saat mengejan BAB hendaknya ibu hamil memperhatikan beberapa hal berikut.
Mengejan terlalu keras sebaiknya dihindari oleh ibu hamil karena dengan mengejan / ngeden terlalu kuat dikhawatirkan bisa membahayakan janin akibat tekanan keras oleh perut. Memang belum banyak kasus janin celaka akibat ibu mengejan terlalu keras, namun alangkah baiknya Anda jaga kehamilan dengan tidak mengejan terlalu kuat saat sedang hamil.
Selain dapat membahayakan janin, mengejan terlalu keras juga dapat membahayakan kesehatan ibu, yaitu dapat melemahkan otot @n*$ sehingga dapat menyebabkan penyakit wasir atau ambien.
Meski tidak ada aturan khusus mengenai bagaimana cara ngeden BAB, namun hampir bisa dipastikan kalau mengejan BAB dilakukan dengan sembarangan tanpa ritme yang pas maka akan menguras tenaga, apalagi dilakukan dengan terlalu kuat. Mengejan terlalu kuat biasa dilakukan jika ibu hamil sembelit, maka segera saja atasi sembelit saat hamil dengan mengkonsumsi buah untuk melancarkan BAB pada ibu hamil.
Agar tidak terlalu lama di dalam WC dan tidak terlalu berat mengejan BAB, alangkah baiknya Anda masuk WC ketika BAB susah benar - benar terasa. Jangan terburu - uru masuk WC untuk BAB ketika BAB baru terasa ringan.
Intinya, jika ibu hamil mengalami sembelit maka segera saja lakukan langkah sederhana untuk mengatasinya sehingga tidak sampai mengejan terlalu kuat saat BAB. Demi menjaga kehamilan agar janin tumbuh berkembang dengan baik dan tidak terancam keselamatannya maka jangan lakukan segala macam aktivitas yang dapat membahayakan janin.
Meski terbilang jarang terjadi ibu hamil mengalami masalah akibat mengejan BAB, namun alangkah baiknya kita mengambil langkah hati - hati agar demi mencegah hal yang tak diinginkan.
Warning !
Apabila Anda mengalami sembelit, alangkah baiknya tidak sembarangan dalam mengkonsumsi obat - obatan, baik obat herbal maupun obat kimia. Apabila Anda ingin mengkonsumsi obat pelancar BAB, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter. Segala macam obat yang akan Anda konsumsi harus berdasarkan resep dokter karena janin masih sangat sensitif.
Mengkonsumsi buah pepaya adalah langkah tepat bagi ibu hamil untuk mengatasi sembelit karena buah pepaya mengandung serat yang sangat tinggi. Silakan makan pepaya dalam jumlah wajar untuk mengatasi masalah ini, namun jangan pepaya muda karena di dalam pepaya muda ada getah yang mengandung papain, sedangkan papain itu bisa menyebabkan kontraksi perut.
Demikian informasi terkait mengejan BAB saat hamil muda, berbahayakah ? setelah membaca penjelasan di atas ami berharap Anda semakin berhati hati dalam menjaga dan merawat kehamilan hingga akhirnya sang buah hati terlahir ke dunia dengan selamat tanpa ada masalah kehamilan serius. Amiin
Sebagaimana kita ketahui bahwa di dalam rahim wanita hamil ada janin yang perlu dijaga dan dirawat oleh sang bunda. Baik dan tidaknya perkembangan janin sangat bergantung pada ibu.
Apabila ibu hamil salah dalam mengkonsumsi makanan tertentu atau salah melakukan aktivitas maka nyawa janin menjadi taruhannya. Memang sih, mengejan ketika BAB bukan merupakan pantangan ibu hamil, namun bunda perlu memperhatikan beberapa hal yang telah kami rangkum berikut ini.
image from pixabay
Berbahayakah mengejan saat hamil ?
Sebenarnya mengejan saat BAB boleh saja dilakukan oleh ibu hamil karena memang sepantasnya orang BAB itu mengejan. Namun demikian, ibu hamil muda mengejan terlalu keras maka dikhawatirkan akan memberikan dampak kurang baik pada si buah buah hati. Untuk itu, saat mengejan BAB hendaknya ibu hamil memperhatikan beberapa hal berikut.
1. Jangan mengejan terlalu kuat
Mengejan terlalu keras sebaiknya dihindari oleh ibu hamil karena dengan mengejan / ngeden terlalu kuat dikhawatirkan bisa membahayakan janin akibat tekanan keras oleh perut. Memang belum banyak kasus janin celaka akibat ibu mengejan terlalu keras, namun alangkah baiknya Anda jaga kehamilan dengan tidak mengejan terlalu kuat saat sedang hamil.
Selain dapat membahayakan janin, mengejan terlalu keras juga dapat membahayakan kesehatan ibu, yaitu dapat melemahkan otot @n*$ sehingga dapat menyebabkan penyakit wasir atau ambien.
2. Mengejan BAB dengan cara yang pas
Meski tidak ada aturan khusus mengenai bagaimana cara ngeden BAB, namun hampir bisa dipastikan kalau mengejan BAB dilakukan dengan sembarangan tanpa ritme yang pas maka akan menguras tenaga, apalagi dilakukan dengan terlalu kuat. Mengejan terlalu kuat biasa dilakukan jika ibu hamil sembelit, maka segera saja atasi sembelit saat hamil dengan mengkonsumsi buah untuk melancarkan BAB pada ibu hamil.
3. BAB ketika sudah sangat terasa
Agar tidak terlalu lama di dalam WC dan tidak terlalu berat mengejan BAB, alangkah baiknya Anda masuk WC ketika BAB susah benar - benar terasa. Jangan terburu - uru masuk WC untuk BAB ketika BAB baru terasa ringan.
Intinya, jika ibu hamil mengalami sembelit maka segera saja lakukan langkah sederhana untuk mengatasinya sehingga tidak sampai mengejan terlalu kuat saat BAB. Demi menjaga kehamilan agar janin tumbuh berkembang dengan baik dan tidak terancam keselamatannya maka jangan lakukan segala macam aktivitas yang dapat membahayakan janin.
Meski terbilang jarang terjadi ibu hamil mengalami masalah akibat mengejan BAB, namun alangkah baiknya kita mengambil langkah hati - hati agar demi mencegah hal yang tak diinginkan.
Warning !
Apabila Anda mengalami sembelit, alangkah baiknya tidak sembarangan dalam mengkonsumsi obat - obatan, baik obat herbal maupun obat kimia. Apabila Anda ingin mengkonsumsi obat pelancar BAB, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter. Segala macam obat yang akan Anda konsumsi harus berdasarkan resep dokter karena janin masih sangat sensitif.
Mengkonsumsi buah pepaya adalah langkah tepat bagi ibu hamil untuk mengatasi sembelit karena buah pepaya mengandung serat yang sangat tinggi. Silakan makan pepaya dalam jumlah wajar untuk mengatasi masalah ini, namun jangan pepaya muda karena di dalam pepaya muda ada getah yang mengandung papain, sedangkan papain itu bisa menyebabkan kontraksi perut.
Demikian informasi terkait mengejan BAB saat hamil muda, berbahayakah ? setelah membaca penjelasan di atas ami berharap Anda semakin berhati hati dalam menjaga dan merawat kehamilan hingga akhirnya sang buah hati terlahir ke dunia dengan selamat tanpa ada masalah kehamilan serius. Amiin
Post a Comment for "Mengejan BAB saat Hamil Muda, Berbahayakah ?"
==> Silahkan berkomentar dengan sopan dan sesuai topik
==> Mohon maaf komentar spam tidak akan dipublish