Efek Samping Makan Terasi Saat Hamil, Jangan diabaikan..
Efek samping makan terasi saat hamil - Makan sambal belacan memang dapat meningkatkan selera makan, namun sebelum mengkonsumsi sambal terasi alangkah baiknya Anda perhatikan dulu efek samping yang mungkin bakal terjadi. Sebagaimana kita ketahui, umumnya terasi itu terbuat dari udang rebon yang telah dikeringkan sehingga ada banyak manfaat yang disumbangkan oleh terasi.
Meski banyak menyumbangkan manfaat, namun bukan berarti tak ada efek samping dari makan terasi. Untuk itu, sebelum Anda memutuskan untuk tetap makan sambal terasi silakan simak ulasan pada artikel ini hingga selesai..
Makan dengan dilengkapi sambal terasi memang sangat lezat dan mantap, nafsu makan pun dapat meningkat. Namun demikian, karena saat ini Anda sedang berbadan dua, alangkah baiknya untuk tidak sembarangan dalam mengkonsumsi makanan.
Sebagaimana dilansir alodokter.com bahwa belum ada penelitian medis tentang efek samping terasi. Namun demikian, dalam mengkonsumsi sambal terasi sebaiknya disesuaikan dengan keperluan (tidak terlalu banyak).
Apabila ibu hamil makan sambal terasi dalam jumlah berlebihan karena saking enaknya, maka akan muncul beberapa efek samping yang kurang menguntungkan bagi kesehatan, diantaranya adalah :
Sebagaimana kita ketahui bahwa sambal terasi adalah kreasi pembuatan sambal yang dapat meningkatkan selera makan. Terkadang kita sudah makan sambal terasi terlalu banyak namun tidak terasa.
Efek samping makan terasi saat hamil akan muncul ketika ibu hamil makan sambal terasi terlalu banyak, salah satunya adalah sakit perut dan diare. Kalau ibu hamil sampai diare maka yang rugi bukan hanya ibu, melainkan janin dalam kandungan juga ikut terkena dampak negatifnya.
Untuk itu, kalau Anda ingin makan dengan lauk sambal terasi, hendaknya tak usah terlalu banyak. Ingat bahwa saat ini Anda sedang hamil dan keselamatan janin adalah tanggung jawab Anda.
Terlalu banyak makan pedas tidak hanya gak baik bagi ibu hamil, melainkan semua orang juga sama, terlebih lagi bagi orang yang pernah terkena sakit magg. Mengkonsumsi sambal terasi dengan jumlah terlalu banyak dapat membuat sakit magg kambuh dan atau meningkatkan resiko sakit magg.
Resiko ini tidak hanya berlaku untuk sambal terasi, akan tetapi berlaku pada semua jenis makanan pedas baik berupa sambal atau makanan selain sambal. Akan lebih parah lagi kalau masakan tersebut diberi bumbu merica campur cabai.
Mengkonsumsi sambal terasi dalam jumlah berlebihan bisa membuat bibir dan mulut mengalami iritasi dengan rasa panas kaya terbakar. Terkadang iritasi ini tidak hanya mengenai bibir dan mulut, tapi mata pun juga bisa terkena iritasi akibat makan sambal terlalu banyak. Untuk itu, jika Anda ingin makan lauk sambal terasi sebaiknya dibatasi saja, jangan terlalu banyak.
Melihat efek samping yang cukup banyak tersebut, lantas aman atau tidak makan terasi saat hamil itu ? Silakan baca pembahasannya pada artikel sebelum ini dengan judul Bolehkah ibu hamil makan terasi ?
Selain dari pada itu, ketika ibu hamil hendak mengkonsumsi sambal terasi hendaknya diperhatikan kualitas terasinya. Terasi dengan coklat kehitaman adalah terasi berkualitas baik karena memang seperti itulah warna terasi yang sebenarnya (tidak diberi pewarna). Berbeda dengan terasi merah yang umumnya diberi bahan pewarna kimia yang kurang baik bagi kesehatan ibu hamil dan janin.
Bahan pewarna kimia memang tidak menimbulkan efek terlu besar bagi orang dewasa, namun bagi janin bahan kimia dapat menyebabkan efek yang kurang baik karena janin itu masih sangat sentitif.
Demikian ulasan terkait efek samping makan terasi saat hamil. Semoga apa yang kami sampaikan pada artikel ini dapat menyumbangkan manfaat bagi para pembaca. Salam
Meski banyak menyumbangkan manfaat, namun bukan berarti tak ada efek samping dari makan terasi. Untuk itu, sebelum Anda memutuskan untuk tetap makan sambal terasi silakan simak ulasan pada artikel ini hingga selesai..
image from pixabay
Efek Samping Terasi Bagi Ibu Hamil
Makan dengan dilengkapi sambal terasi memang sangat lezat dan mantap, nafsu makan pun dapat meningkat. Namun demikian, karena saat ini Anda sedang berbadan dua, alangkah baiknya untuk tidak sembarangan dalam mengkonsumsi makanan.
Sebagaimana dilansir alodokter.com bahwa belum ada penelitian medis tentang efek samping terasi. Namun demikian, dalam mengkonsumsi sambal terasi sebaiknya disesuaikan dengan keperluan (tidak terlalu banyak).
Apabila ibu hamil makan sambal terasi dalam jumlah berlebihan karena saking enaknya, maka akan muncul beberapa efek samping yang kurang menguntungkan bagi kesehatan, diantaranya adalah :
1. Kebanyakan sambal terasi sebabkan diare
Sebagaimana kita ketahui bahwa sambal terasi adalah kreasi pembuatan sambal yang dapat meningkatkan selera makan. Terkadang kita sudah makan sambal terasi terlalu banyak namun tidak terasa.
Efek samping makan terasi saat hamil akan muncul ketika ibu hamil makan sambal terasi terlalu banyak, salah satunya adalah sakit perut dan diare. Kalau ibu hamil sampai diare maka yang rugi bukan hanya ibu, melainkan janin dalam kandungan juga ikut terkena dampak negatifnya.
Untuk itu, kalau Anda ingin makan dengan lauk sambal terasi, hendaknya tak usah terlalu banyak. Ingat bahwa saat ini Anda sedang hamil dan keselamatan janin adalah tanggung jawab Anda.
2. Meningkatkan resiko sakit magg
Terlalu banyak makan pedas tidak hanya gak baik bagi ibu hamil, melainkan semua orang juga sama, terlebih lagi bagi orang yang pernah terkena sakit magg. Mengkonsumsi sambal terasi dengan jumlah terlalu banyak dapat membuat sakit magg kambuh dan atau meningkatkan resiko sakit magg.
Resiko ini tidak hanya berlaku untuk sambal terasi, akan tetapi berlaku pada semua jenis makanan pedas baik berupa sambal atau makanan selain sambal. Akan lebih parah lagi kalau masakan tersebut diberi bumbu merica campur cabai.
3. Iritasi bibir dan mulut
Mengkonsumsi sambal terasi dalam jumlah berlebihan bisa membuat bibir dan mulut mengalami iritasi dengan rasa panas kaya terbakar. Terkadang iritasi ini tidak hanya mengenai bibir dan mulut, tapi mata pun juga bisa terkena iritasi akibat makan sambal terlalu banyak. Untuk itu, jika Anda ingin makan lauk sambal terasi sebaiknya dibatasi saja, jangan terlalu banyak.
Melihat efek samping yang cukup banyak tersebut, lantas aman atau tidak makan terasi saat hamil itu ? Silakan baca pembahasannya pada artikel sebelum ini dengan judul Bolehkah ibu hamil makan terasi ?
Selain dari pada itu, ketika ibu hamil hendak mengkonsumsi sambal terasi hendaknya diperhatikan kualitas terasinya. Terasi dengan coklat kehitaman adalah terasi berkualitas baik karena memang seperti itulah warna terasi yang sebenarnya (tidak diberi pewarna). Berbeda dengan terasi merah yang umumnya diberi bahan pewarna kimia yang kurang baik bagi kesehatan ibu hamil dan janin.
Bahan pewarna kimia memang tidak menimbulkan efek terlu besar bagi orang dewasa, namun bagi janin bahan kimia dapat menyebabkan efek yang kurang baik karena janin itu masih sangat sentitif.
Demikian ulasan terkait efek samping makan terasi saat hamil. Semoga apa yang kami sampaikan pada artikel ini dapat menyumbangkan manfaat bagi para pembaca. Salam
Post a Comment for "Efek Samping Makan Terasi Saat Hamil, Jangan diabaikan.."
==> Silahkan berkomentar dengan sopan dan sesuai topik
==> Mohon maaf komentar spam tidak akan dipublish