Makanan yang dilarang untuk Ibu Hamil Trimester Pertama

Makanan yang dilarang untuk ibu hamil ➧ Pada usia kehamilan trimester pertama, ibu hamil harus extra hati hati dalam menjaga dan merawat kehamilannya karena pada saat itu janin masih sangat sensitif. Segala macam aktivitas perlu diperhatikan manfaat dan madlorotnya agar tidak sampai membahayakan keselamatan janin.

Tak hanya dalam hal beraktivtas, dalam memilih menu makanan harian pun juga harus dilakukan dengan tepat. Kalau ibu hamil sering mengkonsumsi makanan yang tidak boleh dimakan ibu hamil bisa jadi kehamilan menjadi terganggu.

Untuk itu, kali ini kami akan sampaikan beberapa hal terkait makanan yang tidak diperkenankan bagi ibu hamil terutama pada usia kehamilan trimester pertama. Simak penjelasannya sampai tuntas agar info yang Anda dapat lengkap.

image from pixabay

Makanan yang dilarang untuk Ibu Hamil

Memilih makanan yang baik adalah langkah bijak ibu hamil dalam menjaga dan merawat kehamilannya. Betapa tidak, gara gara makanan yang enaknya hanya saat di lidah saja terkadang bencana bisa terjadi, kehamilan mengalami masalah besar dan berakhir pada keguguran, naudzubillah..

Maka dari itu, segala macam makanan yang berpotensi menyebabkan masalah kehamilan sebaiknya dihindari saja, apalagi kalau usia kehamilan masih tergolong muda. Di bawah ini adalah beberapa contoh makanan yang dilarang untuk ibu hamil trimester pertama :

1. Ibu hamil dilarang makan ikan laut bermerkuri

Ikan laut termasuk jenis makanan yang banyak mengandung nutrisi, namun jika ikan laut tersebut mengandung zat berbahaya (merkuri) maka sebaiknya dihindari saja. Bagi orang dewasa, dampak buruk dari merkuri memang tidak terlalu terasa namun bagi janin yang masih ada di dalam kandungan sangat lah berbahaya. Resiko paling besar jika janin terpapar oleh merkuri adalah keguguran. Adapun ikan laut yang umumnya mengandung merkuri adalah ikan hiu, ikan todak, ikan pari dan lainnya.

2. Makanan mentah

Mengkonsumsi makanan mentah dan atau setengah matang adalah larangan bagi ibu hamil. Kenapa demikian ? karena makanan mentah atau diolah setengah matang bisa saja terkontaminasi oleh bakteri berbahaya. Dalam hal ini yang sangat perlu diperhatikan adalah hasil olahan daging dan telur, apalagi kalau nada suka makan telur mata sapi setengah matang.

3. Makanan dengan bahan aditif

Makanan dengan bahan aditif dapat membahayakan keselamatan janin, namun saat ini sangat sulit mencari makanan yang bebas dari bahan tersebut. Untuk itu, langkah tepat agar makanan yang Anda pilih benar benar aman bagi janin adalah dengan melihat kemasan makanan dengan izin dari BPOM. Dengan cara itu, kita bisa memperkecil resiko yang dapat ditimbulkan dari zat aditif berbahaya.

4. Makanan tinggi lemak trans

Apa sih lemak trans itu ? Lemak trans yaitu lemak yang terbentuk karena proses pemadatan minyak nabati. Ibu hamil yang banyak mengkonsumsi makanan tinggi minyak trans dapat mengalami kelebihan kadar kolesterol sehingga dapat mengganggu kesehatannya. Selain itu, minyak trnas dapat menyebabkan janin terlahir dengan berat badan di bawah normal. Adapun makanan yang banyak mengandung minyak trans diantaraya adalah makanan siap saji (fast food), makanan instan, nugget, gorengan, kentang goreng dan lain lain.

5. Sayuran tidak dicuci

Walaupun mengandung banyak nutrisi, namun sayur mayur yang tidak dicuci bersih termasuk makanan yang dilarang untuk ibu hamil karena berpotensi terkontaminasi oleh bakteri berbahaya. Untuk itu, setiap kali mau masak sayur, pastikan sayur telah dicuci sampai bersih. Begitu pula dengan buah segar, ketika Anda hendak mengkonsumsi buah hendaknya dicuci terlebih dahulu.

Selain contoh makanan di atas, ibu hamil hendaknya membatasi beberapa macam buah yang dapat memicu kontraksi perut seperti nanas, durian, nangka dan lainnya. Kalau dikonsumsi dalam jumlah wajar sebenarnya tak begitu berpengaruh, banyak kejadian ibu hamil makan dalam jumlah berlebihan karena terbuai oleh kelezatan buah tersebut.

Minuman yang dilarang untuk Ibu Hamil

Selain berbagai jenis makanan, ibu hamil juga perlu hati hati dalam mengkonsumsi minuman. Sebagaimana kita ketahui bahwa saat ini banyak sekali minuman yang dijual di pasaran, mulai dari jus, es degan, minuman bersoda, minuman beralkohol dan lain lain. Dari sekian banyak jenis minuman, ada beberapa yang perlu dihindari selama kehamilan berlangsung, diantaranya adalah sebagai berikut :

1. Minuman berkafein

Sebenarnya ibu hamil itu boleh mengkonsumsi minuman berkafein namun ada batasnya. Kopi adalah minuman dengan kandungan kafein cukup tinggi, maka minum kopi saat hamil harus benar benar dibatasi.

2. Minuman beralkohol

Entah makanan atau minuman, kalau mengandung alkohol sebaiknya tidak usah dikonsumsi. Kenapa demikian ? karena minuman beralkohol bisa mengganggu kesehatan. Jangankan ibu hamil dan janinnya, orang normal saja kalau banyak minum minuan keras (alkohol) akan terganggu kesehatannya. Demi menjaga kesehatan dan keselamatan janin, sebaiknya jangan mengkonsumsi minuman beralkohol selama hamil.

3. Minuman bersoda

Ibu hamil tidak dilarang minum minuman bersoda secara mutlak, namun ibu hamil perlu membatasi diri dalam mengkonsumsi minuman bersoda. Salah satu efek yang ditimbulkan karena minuman beroda adalah kalsium tidak dapat diserap oleh tubuh secara sempurna. Maka dari itu, jika Anda suka minuman bersoda, silakan dikurangi.

4. Minuman dengan pemanis buatan

Minuman dengan pemanis buatan tidak lah dianjurkan bagi ibu hamil, pasalnya zat pemanis buatan tersebut tidak baik bagi janin. Selain itu, pemanis buatan bisa saja menimbulkan masalah pada sistem pencernaan ibu, tak heran jika ada beberapa kasus diare setelah mengkonsumsi makanan atau minuman dengan pemanis buatan.

Itulah minuman dan makanan yang dilarang untuk ibu hamil. Setelah Anda mengetahui beberapa contoh makanan yang perlu dihindari oleh ibu hamil, hendaknya jangan nekad mengkonsumsinya demi menjaga keselamatan sang buah hati.