Penyebab Keguguran di Awal Kehamilan yang Harus Diwaspadai
Penyebab keguguran di awal kehamilan - Keguguran adalah masalah kehamilan yang sangat ditakuti oleh semua ibu hamil. Betapa tidak, harapan untuk menimang sang buah hati kandas gara-gara keguguran yang telah terjadi. Untuk itu, penting bagi ibu hamil untuk mengetahui penyebab keguguran hamil muda agar bisa dihindari sejauh-jauhnya.
Keguguran yang dialami oleh para ibu hamil ternyata lebih banyak daripada perkiraan. Penyebab keguguran sebagian besar dikarenakan ibu hamil tidak menyadari kalau dirinya sedang hamil.
Kali ini admin akan menyampaikan sedikit ulasan mengenai penyebab keguguran di awal kehamilan agar para pembaca lebih hati-hati dalam merawat dan menjaga kehamilannya.
Keguguran sering terjadi karena ibu hamil tidak menyadari kalau dirinya lagi hamil sehingga melakukan aktivitas yang bisa menyebabkan keguguran. Gejala utama terjadinya abortus (keguguran) adalah pendarahan yang disertai dengan kram perut hebat. Selain itu, keguguran juga ditandai dengan keluarnya gumpalan darah melalui jalan lahir.
Pendarahan ringan di usia kehamilan trimester pertama merupakan tanda hamil normal, bukan sebagai tanda keguguran.
Penyebab keguguran tidak bisa dipastikan, namun para pakar kesehatan menyebutkan bahwa penyebab keguguran di awal kehamilan umumnya disebabkan karena ketidaknormalan kromosom janin. Kromosom yang tak normal, kurang dan atau lebih bisa mengakibatkan janin tidak berkembang sebagaimana mestinya.
Kematian janin di usia kehamilan trimester kedua umumnya disebabkan karena ibu hamil mengalami gangguan kesehatan dan terkena penyakit tertentu. Sedangkan kematian janin pada usia kehamilan trimseter ketiga umumnya disebabkan karena infeksi dan ketuban pecah sebelum waktunya. Ada juga yang mengalami keguguran gara-gara mulut rahim sudah membuka sebelum waktunya, tapi kasus ini jarang sekali terjadi.
Selain kromosom yang tidak normal, penyebab keguguran di awal kehamilan antara lain adalah sebagai berikut.
Wanita yang terlalu muda atau terlalu tua sangat rentan terhadap keguguran. Wanita muda, rahimnya belum terlalu siap untuk menerima kehamilan, sedangkan wanita tua rahim sudah mulai lemah sehingga memiliki resiko keguguran yang lebih tinggi.
Keguguran di awal kehamilan bisa saja terjadi karena pengaruh kesehatan ibu. Ibu hamil yang sering sakit-sakitan, dapat memberikan dampak buruk pada kehamilan. Beberapa masalah kehamilan yang muncul karena faktor kesehatan ibu antara lain adalah masalah plasenta, leher rahim lemah, struktur rahim tak normal dan lainnya.
Penyakit kronis (penyakit jangka panjang) adalah salah satu penyebab keguguran di awal kehamilan yang perlu diwasapadai. Gangguan ginjal, hipertensi, diabetes dan lupus adalah beberapa penyakit kronis yang dapat menyebabkan masalah kehamilan. Sampaikan kepada dokter tentang penyakit yang Anda derita agar dokter memberikan penanganan yang sesuai.
Infeksi adalah salah satu penyebab keguguran hamil muda yang tidak bisa diremehkan. Infeksi tokoplasmasis, sitomegalovirus, rubella dan sip!lis adalah beberpa jenis infeksi yang dapat membahayakan kehamilan.
Selama kehamilan berlangsung, ibu hamil harus menerapkan pola hidup sehat. Merokok, minum minuman keras dan terlalu banyak mengkonsumsi kafein adalah pola hidup yang dapat membahayakan kehamilan. Apabila sebelum hamil Anda adalah pecinta kafein, sebaiknya kurangi konsumsi kafein selama kehamilan berlangsung.
Selain 5 penyebab keguguran tersebut, masih ada beberapa hal yang bisa menyebabkan keguguran seperti konsumsi obat tanpa resep dokter, pernah mengalami keguguran sebelumnya, kekurangan dan kelebihan berat badan.
Tak hanya itu, keguguran juga bisa terjadi karena masalah kehamilan seperti pertumbuhan janin di luar rahim (hamil ektopik), hamil anggur dan lainnya.
Demikian ulasan singkat terkait penyebab keguguran di awal kehamilan yang harus diwaspadai. Semoga artikel ini bermanfaat, jangan lupa bagikan informasi ini melalui tombol yang telah kami siapkan di bawah artikel. Salam
Keguguran yang dialami oleh para ibu hamil ternyata lebih banyak daripada perkiraan. Penyebab keguguran sebagian besar dikarenakan ibu hamil tidak menyadari kalau dirinya sedang hamil.
Kali ini admin akan menyampaikan sedikit ulasan mengenai penyebab keguguran di awal kehamilan agar para pembaca lebih hati-hati dalam merawat dan menjaga kehamilannya.
image from pixabay
Penyebab Keguguran di Awal Kehamilan
Keguguran sering terjadi karena ibu hamil tidak menyadari kalau dirinya lagi hamil sehingga melakukan aktivitas yang bisa menyebabkan keguguran. Gejala utama terjadinya abortus (keguguran) adalah pendarahan yang disertai dengan kram perut hebat. Selain itu, keguguran juga ditandai dengan keluarnya gumpalan darah melalui jalan lahir.
Pendarahan ringan di usia kehamilan trimester pertama merupakan tanda hamil normal, bukan sebagai tanda keguguran.
Faktor Pemicu Keguguran
Penyebab keguguran tidak bisa dipastikan, namun para pakar kesehatan menyebutkan bahwa penyebab keguguran di awal kehamilan umumnya disebabkan karena ketidaknormalan kromosom janin. Kromosom yang tak normal, kurang dan atau lebih bisa mengakibatkan janin tidak berkembang sebagaimana mestinya.
Kematian janin di usia kehamilan trimester kedua umumnya disebabkan karena ibu hamil mengalami gangguan kesehatan dan terkena penyakit tertentu. Sedangkan kematian janin pada usia kehamilan trimseter ketiga umumnya disebabkan karena infeksi dan ketuban pecah sebelum waktunya. Ada juga yang mengalami keguguran gara-gara mulut rahim sudah membuka sebelum waktunya, tapi kasus ini jarang sekali terjadi.
Selain kromosom yang tidak normal, penyebab keguguran di awal kehamilan antara lain adalah sebagai berikut.
1. Usia ibu hamil terlalu muda atau terlalu tua
Wanita yang terlalu muda atau terlalu tua sangat rentan terhadap keguguran. Wanita muda, rahimnya belum terlalu siap untuk menerima kehamilan, sedangkan wanita tua rahim sudah mulai lemah sehingga memiliki resiko keguguran yang lebih tinggi.
2. Masalah kesehatan ibu hamil
Keguguran di awal kehamilan bisa saja terjadi karena pengaruh kesehatan ibu. Ibu hamil yang sering sakit-sakitan, dapat memberikan dampak buruk pada kehamilan. Beberapa masalah kehamilan yang muncul karena faktor kesehatan ibu antara lain adalah masalah plasenta, leher rahim lemah, struktur rahim tak normal dan lainnya.
3. Penyakit kronis
Penyakit kronis (penyakit jangka panjang) adalah salah satu penyebab keguguran di awal kehamilan yang perlu diwasapadai. Gangguan ginjal, hipertensi, diabetes dan lupus adalah beberapa penyakit kronis yang dapat menyebabkan masalah kehamilan. Sampaikan kepada dokter tentang penyakit yang Anda derita agar dokter memberikan penanganan yang sesuai.
4. Infeksi
Infeksi adalah salah satu penyebab keguguran hamil muda yang tidak bisa diremehkan. Infeksi tokoplasmasis, sitomegalovirus, rubella dan sip!lis adalah beberpa jenis infeksi yang dapat membahayakan kehamilan.
5. Pola hidup tak sehat
Selama kehamilan berlangsung, ibu hamil harus menerapkan pola hidup sehat. Merokok, minum minuman keras dan terlalu banyak mengkonsumsi kafein adalah pola hidup yang dapat membahayakan kehamilan. Apabila sebelum hamil Anda adalah pecinta kafein, sebaiknya kurangi konsumsi kafein selama kehamilan berlangsung.
Selain 5 penyebab keguguran tersebut, masih ada beberapa hal yang bisa menyebabkan keguguran seperti konsumsi obat tanpa resep dokter, pernah mengalami keguguran sebelumnya, kekurangan dan kelebihan berat badan.
Tak hanya itu, keguguran juga bisa terjadi karena masalah kehamilan seperti pertumbuhan janin di luar rahim (hamil ektopik), hamil anggur dan lainnya.
Demikian ulasan singkat terkait penyebab keguguran di awal kehamilan yang harus diwaspadai. Semoga artikel ini bermanfaat, jangan lupa bagikan informasi ini melalui tombol yang telah kami siapkan di bawah artikel. Salam
Post a Comment for "Penyebab Keguguran di Awal Kehamilan yang Harus Diwaspadai"
==> Silahkan berkomentar dengan sopan dan sesuai topik
==> Mohon maaf komentar spam tidak akan dipublish