4 Efek Samping Jahe Untuk Ibu Hamil yang Wajib Anda Ketahui
Sebaiknya ketahui dulu efek samping jahe untuk ibu hamil sebelum Anda mengkonsumsinya. Sudah sepantasnya ibu hamil memperhatikan kesehatannya karena sangat berpengaruh pada tumbuh kembang janin. Hal penting yang harus dilakukan oleh ibu hamil adalah menjaga pola makan yang sehat dan berusaha untuk menghindari segala macam pantangan makanan saat hamil.
Wanita hamil butuh asupan nutrisi yang cukup agar tidak mudah sakit. Salah satu upaya yang dilakukan oleh masyarakat umum untuk menjaga kesehatan adalah dengan mengkonsumsi jahe.
Biasanya jahe dijadikan jamu dengan cara dibuat minuman hangat yang akhirnya menjadikan badan terasa hangat dan terhindar dari perut kembung dan masuk angin. Namun demikian, ibu hamil perlu membatasi minum wedhang jahe karena mempunyai efek samping yang kurang baik bagi janin. Informasi selengkapnya silakan lanjut membaca.
Mengkonsumsi jahe saat sedang hamil memang dapat menimbulkan beberapa efek kurang baik bagi kesehatan. Namun demikian, kesegaran wedhang jahe membuat sebagian ibu hamil tetap mengkonsumsi minuman jahe hangat tanpa mempedulikan kesehatan janin dalam kandungannya.
Khasiat jahe untuk kesehatan memang sangat banyak, tapi ibu hamil tidak direkomendasikan minum jahe dalam jumlah terlalu banyak. Di bawah ini adalah efek jahe untuk ibu hamil yang perlu Anda ketahui :
Terlalu banyak mengkonsumsi jahe pada saat sedang hamil bisa menyebabkan memar pada bagian tubuh tertentu. Memang kelihatan sepele, namun ibu hamil tidak boleh meremehkannya. Ada beberapa kasus yang menunjukkan bahwa memar adalah sebuah indikasi bahaya kehamilan yang perlu segera mendapat penanganan. Apabila Anda mengalami hal ini, silakan segera datang ke dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan perawatan yang tepat.
Konsumsi jahe dalam jumlah berlebihan bisa membuat ibu hamil mengalami kekeringan di bagian mulut. Mulut kering memang tidak berbahaya namun dapat membuat ibu hamil merasa tidak nyaman. Kondisi seperti ini bisa membuat pola makan ibu hamil jadi terganggu.
Untuk mencegah efek samping jahe untuk ibu hamil yang satu ini, sebaiknya jangan konsumsi jahe tidak lebih dari 5 gram dan perbanyak konsumsi makanan atau minuman yang banyak mengandung vitamin C. Rasa pedas dan panas jahe cepat sekali terasa di mulut hingga akhirnya membuat mulut jadi kering.
Setiap orang mempunyai daya tahan tubuh tidak sama. Ada yang mengkonsumsi jahe dan tidak terjadi apa-apa, namun ada yang merasa tak nyaman setelah mengkonsumsi jahe, terutama pada bagian perut. Konsumsi minuman jahe dalam jumlah banyak ketika sedang hamil dapat menyebabkan perut panas dan perut mulas. Untuk itu, jika Anda ingin mengkonsumsi jahe sebaiknya jangan berlebihan.
Salah satu efek samping jahe untuk ibu hamil adalah menyebabkan gangguan pencernaan dan diare. Kandungan zat pada jahe dapat menyebabkan perut ibu hamil terasa tak enak. Kondisi ini jika terus berlarut biasa mengakibatkan diare. Jangan meremehkan diare saat sedang hamil karena diare bisa membuat daya tahan tubuh menurun dan badan jadi lemas. Untuk mengatasi diare sebaiknya jangan sembarangan minum obat kecuali atas resep dokter.
Selain beberapa efek samping yang telah kami sampaikan di atas, jahe yang dikonsumsi dalam jumlah terlalu banyak juga dapat menimbulkan beberapa bahaya bagi kehamilan. Salah satu bahaya jahe bagi ibu hamil yang harus Anda perhatikan adalah dapat meningkatkan resiko kelahiran prematur.
Semua ibu hamil pasti berharap agar bayi dalam kandungannya lahir dalam keadaan normal tanpa masalah apapun. Agar bayi senantiasa sehat dan tumbuh berkembang dengan baik maka ibu hamil harus memperhatikan pola makan sehat ibu hamil serta menghindari segala macam makanan yang berdampak buruk pada kesehatan janin.
Konsumsi minuman jahe memang bermanfaat untuk mengurangi rasa mual yang biasa terjadi di awal masa kehamilan, namun terlalu banyak mengkonsumsi jahe bisa mengakibatkan kontraksi perut. Hal ini lah yang akhirnya dapat menyebabkan bayi terlahir sebelum waktunya (kelahiran prematur). Bayi yang lahir prematur biasanya mempunyai daya tahan tubuh tidak seperti bayi yang lahir normal.
Wajib bagi setiap wanita hamil untuk menjaga kehamilannya dengan baik. Salah satu upaya yang harus dilakukan untuk menjaga kehamilan adalah menghindari segala macam makanan yang dapat menyebabkan masalah kehamilan. Kalau mau konsumsi jahe ya silakan, asalkan jangan berlebihan.
Demikian informasi yang dapat kami sampaikan terkait dengan efek samping jahe untuk ibu hamil. Semoga penjelasan singkat ini dapat menambah wawasan kita dalam menjaga dan merawat kehamilan. Salam
Wanita hamil butuh asupan nutrisi yang cukup agar tidak mudah sakit. Salah satu upaya yang dilakukan oleh masyarakat umum untuk menjaga kesehatan adalah dengan mengkonsumsi jahe.
Biasanya jahe dijadikan jamu dengan cara dibuat minuman hangat yang akhirnya menjadikan badan terasa hangat dan terhindar dari perut kembung dan masuk angin. Namun demikian, ibu hamil perlu membatasi minum wedhang jahe karena mempunyai efek samping yang kurang baik bagi janin. Informasi selengkapnya silakan lanjut membaca.
(foto : pixabay.com)
Efek Samping Jahe untuk Ibu Hamil
Mengkonsumsi jahe saat sedang hamil memang dapat menimbulkan beberapa efek kurang baik bagi kesehatan. Namun demikian, kesegaran wedhang jahe membuat sebagian ibu hamil tetap mengkonsumsi minuman jahe hangat tanpa mempedulikan kesehatan janin dalam kandungannya.
Khasiat jahe untuk kesehatan memang sangat banyak, tapi ibu hamil tidak direkomendasikan minum jahe dalam jumlah terlalu banyak. Di bawah ini adalah efek jahe untuk ibu hamil yang perlu Anda ketahui :
1. Jahe dapat menyebabkan memar
Terlalu banyak mengkonsumsi jahe pada saat sedang hamil bisa menyebabkan memar pada bagian tubuh tertentu. Memang kelihatan sepele, namun ibu hamil tidak boleh meremehkannya. Ada beberapa kasus yang menunjukkan bahwa memar adalah sebuah indikasi bahaya kehamilan yang perlu segera mendapat penanganan. Apabila Anda mengalami hal ini, silakan segera datang ke dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan perawatan yang tepat.
2. Iritasi di bagian mulut
Konsumsi jahe dalam jumlah berlebihan bisa membuat ibu hamil mengalami kekeringan di bagian mulut. Mulut kering memang tidak berbahaya namun dapat membuat ibu hamil merasa tidak nyaman. Kondisi seperti ini bisa membuat pola makan ibu hamil jadi terganggu.
Untuk mencegah efek samping jahe untuk ibu hamil yang satu ini, sebaiknya jangan konsumsi jahe tidak lebih dari 5 gram dan perbanyak konsumsi makanan atau minuman yang banyak mengandung vitamin C. Rasa pedas dan panas jahe cepat sekali terasa di mulut hingga akhirnya membuat mulut jadi kering.
3. Gangguan sakit perut
Setiap orang mempunyai daya tahan tubuh tidak sama. Ada yang mengkonsumsi jahe dan tidak terjadi apa-apa, namun ada yang merasa tak nyaman setelah mengkonsumsi jahe, terutama pada bagian perut. Konsumsi minuman jahe dalam jumlah banyak ketika sedang hamil dapat menyebabkan perut panas dan perut mulas. Untuk itu, jika Anda ingin mengkonsumsi jahe sebaiknya jangan berlebihan.
4. Diare
Salah satu efek samping jahe untuk ibu hamil adalah menyebabkan gangguan pencernaan dan diare. Kandungan zat pada jahe dapat menyebabkan perut ibu hamil terasa tak enak. Kondisi ini jika terus berlarut biasa mengakibatkan diare. Jangan meremehkan diare saat sedang hamil karena diare bisa membuat daya tahan tubuh menurun dan badan jadi lemas. Untuk mengatasi diare sebaiknya jangan sembarangan minum obat kecuali atas resep dokter.
Bahaya Jahe Bagi Ibu Hamil
Selain beberapa efek samping yang telah kami sampaikan di atas, jahe yang dikonsumsi dalam jumlah terlalu banyak juga dapat menimbulkan beberapa bahaya bagi kehamilan. Salah satu bahaya jahe bagi ibu hamil yang harus Anda perhatikan adalah dapat meningkatkan resiko kelahiran prematur.
Semua ibu hamil pasti berharap agar bayi dalam kandungannya lahir dalam keadaan normal tanpa masalah apapun. Agar bayi senantiasa sehat dan tumbuh berkembang dengan baik maka ibu hamil harus memperhatikan pola makan sehat ibu hamil serta menghindari segala macam makanan yang berdampak buruk pada kesehatan janin.
Konsumsi minuman jahe memang bermanfaat untuk mengurangi rasa mual yang biasa terjadi di awal masa kehamilan, namun terlalu banyak mengkonsumsi jahe bisa mengakibatkan kontraksi perut. Hal ini lah yang akhirnya dapat menyebabkan bayi terlahir sebelum waktunya (kelahiran prematur). Bayi yang lahir prematur biasanya mempunyai daya tahan tubuh tidak seperti bayi yang lahir normal.
Wajib bagi setiap wanita hamil untuk menjaga kehamilannya dengan baik. Salah satu upaya yang harus dilakukan untuk menjaga kehamilan adalah menghindari segala macam makanan yang dapat menyebabkan masalah kehamilan. Kalau mau konsumsi jahe ya silakan, asalkan jangan berlebihan.
Demikian informasi yang dapat kami sampaikan terkait dengan efek samping jahe untuk ibu hamil. Semoga penjelasan singkat ini dapat menambah wawasan kita dalam menjaga dan merawat kehamilan. Salam
Post a Comment for "4 Efek Samping Jahe Untuk Ibu Hamil yang Wajib Anda Ketahui"
==> Silahkan berkomentar dengan sopan dan sesuai topik
==> Mohon maaf komentar spam tidak akan dipublish