Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Ibu Hamil Tidak Pakai Baju Hamil, Amankah ?

Ibu hamil tidak memakai baju hamil - Ibu hamil harus benar-benar menjaga kehamilannya dengan baik agar kehamilan bisa berjalan dengan lancar dan tidak banyak kendala. Salah satu upaya untuk menjaga kesehatan kehamilan adalah dengan mengenakan pakaian yang aman dan tidak ketat. Lantas, amankah kalau ibu hamil tidak mau mengenakan baju hamil ?

Ibu hamil tidak pakai baju kehamilan itu masih tergolong aman, asalkan tidak memakai baju yang terlalu ketat. Sering mengenakan baju ketat selama hamil dapat memberikan beberapa dampak buruk yang kurang menguntungkan.

Terkait dengan baju yang seharusnya dipakai dan dihindari oleh ibu hamil, kali ini www.tandalagihamil.com akan menyampaikan informasi tentang baju ketat dan baju hamil. Silakan simak ulasan berikut sampai selesai.

ibu-hamil-tidak-pakai-baju
(foto : pixabay.com)

Resiko Pakai Baju Ketat Saat Hamil


Ketika usia kehamilan telah memasuki usia trimester kedua, sebaiknya ibu hamil tidak mengenakan baju ketat karena bisa memicu terjadinya beberapa masalah kesehatan diantaranya adalah sebagai berikut :

1. Asam lambung naik

Ketika sedang hamil, pencernaan ibu hamil melambat sebagai akibat meningkatnya hormon. Apabila perut ibu hamil terkena tekanan termasuk tekanan baju ketat maka gas yang ada dalam sistem pencernaan akan terdorong naik hingga menyebabkan naiknya asam lambung. Kondisi ini tentu membuat ibu hamil merasa tidak nyaman dan mual-mual.

2. Aliran darah terhambat

Wanita yang sedang hamil dan janin perlu aliran darah hampir 50 persen lebih banyak daripada orang dewasa yang tak hamil. Sering memakai baju ketat saat hamil bisa menghambat aliran darah sehingga kerja jantung harus bekerja lebih keras untuk memompa darah ke seluruh tubuh. Aliran darah yang tak berjalan dengan lancar juga dapat menyebabkan lemas dan kesemutan.

3. Infeksi di bagian alat v!tal

Pakaian dalam yang terlalu ketat sangat tidak dianjurkan bagi ibu hamil karena dapat menyebabkan infeksi jamur di area v!tal. Dengan memakai celana dalam yang terlalu ketat, keringat akan keluar lebih banyak hingga akhirnya jamur berkembang dengan cepat.

4. Nyeri di bagian dada dan bahu

Ketika ibu hamil sering mengenakan bra ketat maka bisa menyebabkan beberapa keluhan seperti nyeri di bagian bahu, dada dan punggung. Sebagaimana kita ketahui bahwa payud*ra ibu hamil akan mengalami pembengkakan sebagai persiapan untuk menyusui bayi. Untuk itu, ibu hamil hendaknya memakai bra longgar agar tidak muncul beberapa keluhan yang cukup mengganggu.

Ibu Hamil tidak Memakai Baju Hamil


Agar kehamilan berjalan dengan lancar dan tidak banyak kendala, ketika kehamilan sudah masuk pada usia trimester kedua maka ibu hamil perlu memakai baju hamil. Kenapa hal itu perlu dilakukan ? karena ibu hamil perlu mendapat kenyamanan dalam menjalani aktivitas sehari-hari.

Kapan saat yang tepat untuk memakai baju hamil ?


Memang ibu hamil tidak salah kalau ibu hamil tetap ingin tampil menarik, cantik dan fashionable dalam mengenakan busana. Namun demikian, ibu hamil juga harus memperhatikan segi kenyamanan dalam berpakaian.

Ketika perut sudah mulai buncit, badan sudah semakin terlihat besar dan berat badan mulai naik, tak ada salahnya kilau ibu hamil mulai rajin mengenakan baju ibu hamil.

Ketika usia kehamilan masih pada periode trimester pertama, ibu hamil belum perlu memakai baju hamil karena di saat itu perubahan fisik ibu hamil belum begitu terlihat.

Nah, untuk mengetahui kapan waktu yang tepat untuk memakai baju hamil, kamu perlu memperhatikan beberapa tanda berikut ini :


  • Di saat celana kamu sudah mulai sesak dan sulit kancing celana sudah sulit untuk dikaitkan
  • Baju yang biasa dikenakan setiap hari sudah terasa tak nyaman karena sesak
  • Perut sudah terlihat membuncit
  • Merasa lebih nyaman ketika memakai kaos


Apabila tanda tersbut telah ada pada diri Anda maka jangan tunda lagi untuk memakai baju hamil. Kenapa demikian ? karena dengan mengenakan baju hamil aktivitas harianmu akan semakin terasa nyaman. Lagi pula, sekarang ini banyak pilihan baju hamil yang keren-keren.

Tips Memilih Baju Hamil


Sekarang Anda pasti sudah menemukan jawaban tentang "amankah ibu hamil tidak pakai baju hamil ?" Sebelum berangkat untuk membeli baju hamil, sebaiknya baca dulu tips berikut ini :

  • Caba lihat isi lemari baju Anda, apakah sudah ada baju yang cocok dipakai sewaktu perut sudah mulai membuncit seperti blazer, sweater, rok, celana dan lainnya. Baju dengan bahan yang elastis masih nyaman dipakai saat hamil.
  • Busana dengan warna netral lebih sedap dipandang jika dipakai oleh ibu hamil. Namun demikian, jika Anda lebih suka dengan pakaian warna mencolok ya silakan, tidak ada larangan.
  • Pilih rok atau celana yang nyaman dipakai oleh ibu hamil, yaitu celana atau rok yang ada karetnya di bagian pinggang.
  • Memakai baju dengan ukuran dua kali lipat tubuh Anda justru membuat badan terlihat lebih besar dan tidak nyaman.
  • Pakailah busana yang sesuai dengan selera agar Anda tetap percaya diri.

Demikian pembahasan tentang "ibu hamil tidak pakai baju hamil, amankah ?" Semoga pembahasan singkat ini bisa menambah wawasan kita dalam menjaga kehamilan. Salam

Post a Comment for "Ibu Hamil Tidak Pakai Baju Hamil, Amankah ?"