Bolehkah Ibu Hamil Makan Salak ?
Sebenarnya boleh atau tidak ibu hamil makan salak ? Inilah salah satu pertanyaan yang sering dilontarkan oleh ibu hamil mengingat ada yang berpendapat bahwa makan salak saat hamil tidak boleh. Sebagian dari mereka mengatakan bahwa ibu hamil yang suka makan salak membuat kulit janinnya menjadi bersisik.
Perlu diketahui bahwa itu adalah mitos belaka. Belum ada bukti ilmiah yang memperkuat pendapat tersebut sehingga Anda tak perlu takut untuk mengkonsumsi buah salak.
Justru sebaliknya, konsumsi salak saat hamil dapat memberikan manfaat yang cukup banyak. Pasalnya, salak memiliki kandungan nutrisi yang begitu lengkap. Apa saja manfaat salak untuk ibu hamil itu ? Silakan simak ulasan berikut ini.
Buah salak sangat mudah dijumpai di berbagai wilayah di Indonesia. Buah yang satu ini memiliki rasa manis dan ada yang agak asam. Oleh karena mengandung banyak nutrisi maka salak bisa dijadikan sebagai cemilan sehat untuk ibu hamil.
Jika Anda bertanya, bolehkah ibu hamil makan salak ? Tentu saja boleh asalkan tidak dikonsumsi dalam jumlah berlebihan. Apapun makanan yang kita konsumsi jika terlalu berlebihan akan memberikan dampak yang kurang baik. Apabila salak dikonsumsi dalam jumlah wajar maka ada banyak manfaat yang bisa didapat oleh ibu hamil, antara lain adalah sebagai berikut :
1. Salak dapat mencegah diare
Manfaat salak bagi ibu hamil yang pertama adalah dapat mencegah diare. Diare merupakan salah satu gangguan kesehatan yang sering dikeluhkan oleh wanita hamil. Keluhan ini terjadi karena banyak faktor, salah satunya karena perubahan hormonal yang dialami oleh ibu hamil sejak terjadinya proses pembuahan. Jangan ragu untuk mengkonsumsi salak, karena salak bisa dimanfaatkan sebagai obat diare.
2. Melancarkan BAB (buang air besar)
Susah buang air besar (sembelit) adalah salah satu gejala kehamilan yang hampir dialami oleh semua ibu hamil. Kondisi ini terjadi karena perubahan hormon yang mempengaruhi kerja otot usus pada gerakan peristaltiknya. Hal inilah yang akhirnya membuat beberapa ibu hamil mengeluhkan sembelit atau susah buang air besar. Kulit ari buah salak ternyata memiliki manfaat luar biasa untuk mengatasi masalah ini karena kulit ari buah salak mengandung serat yang cukup banyak.
3. Mencegah naiknya asam lambung
Konsumsi buah salak saat hamil juga bermanfaat untuk mencegah kambuhnya keluhan asam lambung. Asam lambung naik kadang dirasakan oleh ibu hamil terutama pada usia kehamilan trimester pertama. Untuk keluhan ini, ibu hamil bisa mengkonsumsi buah salak dengan jumlah yang wajar. Tapi ingat! jangan terlalu banyak ya..
4. Membantu mengatasi anemia
Anemia adalah salah satu keluhan kehamilan yang sering dialami oleh ibu hamil. Anemia (kurang darah) bisa memberikan dampak yang kurang menguntungkan bagi ibu hamil seperti badan lelah, lemas dan mudah pingsan.
Kandungan zat besi dan tiamin yang terdapat di dalam buah salak sangat bagus untuk membantu mencegah dan mengatasi anemia. Saat sedang hamil, seorang wanita butuh sel darah merah yang cukup banyak untuk membantu perkembangan janin.
Oleh karena banyak mengandung manfaat, konsumsi salak selama kehamilan boleh-boleh saja. Apabila ibu hamil makan salak, sebaiknya dikonsumsi bersama kulit arinya karena kulit ari buah salak mengandung serat yang cukup tinggi sehingga dapat membantu memenuhi kebutuhan serat ibu hamil.
Meski boleh mengkonsumi buah salak, namun jangan berlebihan dalam mengkonsumsinya. Manfaat yang mestinya diperoleh akan menjadi petaka jika salak dikonsumsi dalam jumlah berlebihan.
Sekian informasi terkait "bolehkah ibu hamil makan salak ?" yang dapat kami sampaikan. Semoga pembahasan singkat ini bermanfaat bagi para pembaca. Salam
Perlu diketahui bahwa itu adalah mitos belaka. Belum ada bukti ilmiah yang memperkuat pendapat tersebut sehingga Anda tak perlu takut untuk mengkonsumsi buah salak.
Justru sebaliknya, konsumsi salak saat hamil dapat memberikan manfaat yang cukup banyak. Pasalnya, salak memiliki kandungan nutrisi yang begitu lengkap. Apa saja manfaat salak untuk ibu hamil itu ? Silakan simak ulasan berikut ini.
Gambar ilustrasi (sumber : pixabay.com)
Manfaat Salak Untuk Ibu Hamil
Buah salak sangat mudah dijumpai di berbagai wilayah di Indonesia. Buah yang satu ini memiliki rasa manis dan ada yang agak asam. Oleh karena mengandung banyak nutrisi maka salak bisa dijadikan sebagai cemilan sehat untuk ibu hamil.
Jika Anda bertanya, bolehkah ibu hamil makan salak ? Tentu saja boleh asalkan tidak dikonsumsi dalam jumlah berlebihan. Apapun makanan yang kita konsumsi jika terlalu berlebihan akan memberikan dampak yang kurang baik. Apabila salak dikonsumsi dalam jumlah wajar maka ada banyak manfaat yang bisa didapat oleh ibu hamil, antara lain adalah sebagai berikut :
1. Salak dapat mencegah diare
Manfaat salak bagi ibu hamil yang pertama adalah dapat mencegah diare. Diare merupakan salah satu gangguan kesehatan yang sering dikeluhkan oleh wanita hamil. Keluhan ini terjadi karena banyak faktor, salah satunya karena perubahan hormonal yang dialami oleh ibu hamil sejak terjadinya proses pembuahan. Jangan ragu untuk mengkonsumsi salak, karena salak bisa dimanfaatkan sebagai obat diare.
2. Melancarkan BAB (buang air besar)
Susah buang air besar (sembelit) adalah salah satu gejala kehamilan yang hampir dialami oleh semua ibu hamil. Kondisi ini terjadi karena perubahan hormon yang mempengaruhi kerja otot usus pada gerakan peristaltiknya. Hal inilah yang akhirnya membuat beberapa ibu hamil mengeluhkan sembelit atau susah buang air besar. Kulit ari buah salak ternyata memiliki manfaat luar biasa untuk mengatasi masalah ini karena kulit ari buah salak mengandung serat yang cukup banyak.
3. Mencegah naiknya asam lambung
Konsumsi buah salak saat hamil juga bermanfaat untuk mencegah kambuhnya keluhan asam lambung. Asam lambung naik kadang dirasakan oleh ibu hamil terutama pada usia kehamilan trimester pertama. Untuk keluhan ini, ibu hamil bisa mengkonsumsi buah salak dengan jumlah yang wajar. Tapi ingat! jangan terlalu banyak ya..
4. Membantu mengatasi anemia
Anemia adalah salah satu keluhan kehamilan yang sering dialami oleh ibu hamil. Anemia (kurang darah) bisa memberikan dampak yang kurang menguntungkan bagi ibu hamil seperti badan lelah, lemas dan mudah pingsan.
Kandungan zat besi dan tiamin yang terdapat di dalam buah salak sangat bagus untuk membantu mencegah dan mengatasi anemia. Saat sedang hamil, seorang wanita butuh sel darah merah yang cukup banyak untuk membantu perkembangan janin.
Bolehkah Ibu Hamil Makan Salak ?
Oleh karena banyak mengandung manfaat, konsumsi salak selama kehamilan boleh-boleh saja. Apabila ibu hamil makan salak, sebaiknya dikonsumsi bersama kulit arinya karena kulit ari buah salak mengandung serat yang cukup tinggi sehingga dapat membantu memenuhi kebutuhan serat ibu hamil.
Meski boleh mengkonsumi buah salak, namun jangan berlebihan dalam mengkonsumsinya. Manfaat yang mestinya diperoleh akan menjadi petaka jika salak dikonsumsi dalam jumlah berlebihan.
Sekian informasi terkait "bolehkah ibu hamil makan salak ?" yang dapat kami sampaikan. Semoga pembahasan singkat ini bermanfaat bagi para pembaca. Salam
Post a Comment for "Bolehkah Ibu Hamil Makan Salak ?"
==> Silahkan berkomentar dengan sopan dan sesuai topik
==> Mohon maaf komentar spam tidak akan dipublish