5 Penyebab Haid Tidak Teratur Setiap Bulannya
Haid yang normal akan berlangsung secara rutin tiap bulannya. Terkadang tanggalnya memang berbeda tapi tidak akan terlewatkan dalam setiap bulannya. Ketika Anda mengalami haid yang tidak teratur tiap bulannya, pasti hati bertanya-tanya, sebenarnya apa sih penyebab haid tidak teratur ini?
Siklus menstruasi dihitung sejak hari pertama menstruasi sampai dengan periode menstruasi pada bulan berikutnya. Dalam arti lain, siklus menstruasi itu berlangsung antara 25 hingga 38 hari. (Baca : tanda menstruasi yang normal pada wanita)
Apabila siklus menstruasi Anda lebih dari itu, bisa dikatakan siklus haid Anda tidak teratur. Ada beberapa kemungkinan yang menyebabkan keadaan tersebut, antara lain adalah :
Orang yang sedang dilanda stres, kadar hormon kortisol dalam tubuhnya meningkat sehingga mempengaruhi produksi hormon yang mengatur siklus haid. Hal ini menyebabkan proses ovulasi (pelepasan sel telur) berjalan tidak normal sehingga menyebabkan terganggunya siklus menstruasi.
Beberapa alat kontrasepsi baik yang berupa pil maupun KB spiral (IUD), bisa menyebabkan haid tidak teratur. Sebelum memakai alat kontrasepsi, cari tahu dulu informasi tentang kekurangan dan kelebihan alat tersebut.
Salah satu efek samping alat tersebut adalah mengacaukan siklus haid. Hal ini terjadi karena alat kontrasepsi dapat mengganggu kestabilan hormon reproduksi. Untuk lebih jelasnya, silakan konsultasikan ke dokter.
Mungkin Anda tidak menyadari penurunan berat badan Anda yang terlalu ekstrim atau justru sebaliknya berat badan naik cukup signifikan. Misalnya saja Anda mengalami penurunan berat badan terlalu drastis maka bisa menyulitkan tubuh untuk memproduksi hormon esterogen.
Sebaliknya, jika berat badan naik terlalu tajam maka bisa membuat kadar hormon esterogen melonjak sehingga berpengaruh pada siklus haid dan bisa menyebabkan siklus haid tidak lancar.
Sebelum memasuki masa menopause, Anda akan memasuki masa transisi yang disebut dengan Pre-menopause. Meski ada yang mengalami lebih awal, namun kebanyakan wanita mengalami masa ini pada usia 40 tahun.
Masa ini biasanya terjadi sekitar empat hingga delapan tahun. Berbagai macam gejala menopause akan muncul pada masa ini, salah satunya adalah siklus menstruasi tidak lancar akibat kacaunya kadar hormon esterogen.
Polycystic Ovary Syndrome atau PCOS adalah suatu kondisi gangguan reproduksi yang disebabkan karena hormon tidak seimbang. Perempuan yang mengalami PCOS biasanya mempunyai kadar progesteron dan esterogen yang tidak seimbang.
Kelima hal tersebut kemungkinan menjadi penyebab haid tidak teratur. Anda bisa saja mengalami menstruasi dua kali dalam sebulan atau tidak haid dalam beberapa bulan.
Sebenarnya apa saja penyebab haid tidak teratur itu?
Siklus menstruasi dihitung sejak hari pertama menstruasi sampai dengan periode menstruasi pada bulan berikutnya. Dalam arti lain, siklus menstruasi itu berlangsung antara 25 hingga 38 hari. (Baca : tanda menstruasi yang normal pada wanita)
Apabila siklus menstruasi Anda lebih dari itu, bisa dikatakan siklus haid Anda tidak teratur. Ada beberapa kemungkinan yang menyebabkan keadaan tersebut, antara lain adalah :
1. Stres
Orang yang sedang dilanda stres, kadar hormon kortisol dalam tubuhnya meningkat sehingga mempengaruhi produksi hormon yang mengatur siklus haid. Hal ini menyebabkan proses ovulasi (pelepasan sel telur) berjalan tidak normal sehingga menyebabkan terganggunya siklus menstruasi.
2. Pengaruh dari penggunaan alat kontrasepsi
Beberapa alat kontrasepsi baik yang berupa pil maupun KB spiral (IUD), bisa menyebabkan haid tidak teratur. Sebelum memakai alat kontrasepsi, cari tahu dulu informasi tentang kekurangan dan kelebihan alat tersebut.
Salah satu efek samping alat tersebut adalah mengacaukan siklus haid. Hal ini terjadi karena alat kontrasepsi dapat mengganggu kestabilan hormon reproduksi. Untuk lebih jelasnya, silakan konsultasikan ke dokter.
3. Perubahan berat badan terlalu ekstrim
Mungkin Anda tidak menyadari penurunan berat badan Anda yang terlalu ekstrim atau justru sebaliknya berat badan naik cukup signifikan. Misalnya saja Anda mengalami penurunan berat badan terlalu drastis maka bisa menyulitkan tubuh untuk memproduksi hormon esterogen.
Sebaliknya, jika berat badan naik terlalu tajam maka bisa membuat kadar hormon esterogen melonjak sehingga berpengaruh pada siklus haid dan bisa menyebabkan siklus haid tidak lancar.
4. Pre-menopause
Sebelum memasuki masa menopause, Anda akan memasuki masa transisi yang disebut dengan Pre-menopause. Meski ada yang mengalami lebih awal, namun kebanyakan wanita mengalami masa ini pada usia 40 tahun.
Masa ini biasanya terjadi sekitar empat hingga delapan tahun. Berbagai macam gejala menopause akan muncul pada masa ini, salah satunya adalah siklus menstruasi tidak lancar akibat kacaunya kadar hormon esterogen.
5. Memiliki PCOS
Polycystic Ovary Syndrome atau PCOS adalah suatu kondisi gangguan reproduksi yang disebabkan karena hormon tidak seimbang. Perempuan yang mengalami PCOS biasanya mempunyai kadar progesteron dan esterogen yang tidak seimbang.
Kelima hal tersebut kemungkinan menjadi penyebab haid tidak teratur. Anda bisa saja mengalami menstruasi dua kali dalam sebulan atau tidak haid dalam beberapa bulan.
Post a Comment for "5 Penyebab Haid Tidak Teratur Setiap Bulannya"
==> Silahkan berkomentar dengan sopan dan sesuai topik
==> Mohon maaf komentar spam tidak akan dipublish